Ruang tamu dan keluarga
sering dijadikan satu dalam rumah masa kini. Maklum, kebiasaan bertamu sudah
mulai surut di kota. Jika masih menginginkan ruang tamu, pilih perabot sesuai
kebutuhan dan luas ruangan.
Tidak perlu memaksakan diri
memasukkan satu set kursi tamu atau sofa. Itu hanya akan membuat ruang tamu
penuh dan tidak nyaman. Gunakan seperlunya. Misalnya, cukup menyediakan sofa
dua dudukan, dan meja. Sofa sebaiknya disandarkan ke dinding agar ruang lega.
Jika bosan dengan gaya seperti itu, gabungkan dua gaya kursi yang berbeda.
Misalnya, sofa warna krem dengan kursi kayu. Supaya senada, ambil satu warna
atau motif yang menggabungkan furniture seperti bantal kursi.
Di ruang keluarga, sofa
berbentuk L bisa digunakan. Biasanya di ruang itu orang duduk sambil
berselonjor atau bersandar santai sambil mengobrol atau menonton televisi.
Posisi duduk seperti itu berpengaruh terhadap penentuan jarak antara sofa dan
meja. Beri jarak sekitar 50 cm agar kaki cukup nyaman berselonjor.
Tempat duduk di dekat pintu
masuk adalah posisi yang diambil tamu. Usahakan agar jarak sofa dengan meja
tidak terlalu dekat meski mereka akan duduk tegak lurus. Jarak yang dibutuhkan
untuk meletakkan kaki cukup 40 cm. Sebaiknya sofa atau kursi diletakkan kaki berhadapan
agar saat berbicara dapat saling memandang. Jika tidak mungkin, posisi menyudut
bisa digunakan. Orang masih tetap dapat berkomunikasi dengan nyaman.
Sumber : Harian Surya ‘GRIYA’
Tidak ada komentar:
Posting Komentar