Sekali tempo orang menginginkan Susana
hening yang menentramkan setelah berhari-hari bekerja. Ruang untuk membaca
mungkin dianggap sebagai ruang ‘mewah’ ketika rumah tak lagi bisa
dipetak-petak.

Kursi ini sebaiknya ergonomis karena akan
menopang tubuh dalam waktu yang agak lama. Bahannya sebaiknya dipilih ynag
cukup kuat. Kadang-kadang orang mempunyai kursi kesayangan yang sudah
‘mencetak’ pantat dan punggung.
Syarat lain yang wajib dipenuhi adalah
sinar. Sinar dating di salah satu sisi buku baik sinar lampu maupun sinar
matahari. Jika menggunakan lampu baca, atur agar cahayanya tidak langsung
mengenai mata tetapi dipancarkan pada bacaan. Terang sinar juga harus
diupayakan agar tidak melelahkan mata. Jika terlalu temaram maka mata akan
menyipit dan mudah lelah, begitu juga jika cahaya terlalu terang.
Jika terbiasa menikmati bacaan sambil
mendengarkan music, sediakan perangkatnya dan pastikan suaranya memang cukup
untuk ukuran telinga saat membaca.
Sebagai tempat penyimpanan, rak buku
menjadi prioritas. Ambalan dari kayu yang cukup tebal sudah cukup untuk
menjajarkan buku. Supaya buku tahan lama dan terhindar dari debu, simpan dalam
rak tertutup. Beri silica gel supaya buku tidak lembab dan merusak kertas.
Tebarkan pula kamper agar ngengat tidak mendekat. Buku favorit diatur supaya
ada di bagian yang mudah dijangkau. Bisa pula ditambahkan meja untuk meletakkan
cangkir kopi atau teh.
Aturlah buku sehingga terlihat cantik.
Tempatkan buku-buku tebal yang memiliki warna-warna cerah dan bervariasi. Atur
kombinasi warnanya agar terlihat menarik secara visual. Supaya menarik, letakkan
aksesori ruang berwarna kuat. Misalnya menempatkan buku berdampingan dengan vas
yang memiliki desain indah dan warna kuat, jam duduk atau tempat pensil
beraneka warna.
Jika menyukai gaya lesehan, cukup
hamparkan tikar lampit ukuran sedang, asal cukup untuk duduk atau berbaring.
Jika terlalu lebar akan memenuhi ruangan dan cenderung mudah mengundang kantuk
daripada membuat betah membaca. Jika sudah tidak digunakan, lipat tikar atau
karpet supaya ruangan kembali menjadi lega. Letakkan bantal-bantal ukuran besar
untuk menyangga punggung.
Sumber: Harian Surya ‘GRIYA’
Tidak ada komentar:
Posting Komentar